Baca ni agar tetap kreatip
- Buatlah daftar. Gunakan aplikasi seperti paperless untuk iphone atau Google Keep untuk Android.
- Membawa buku catatan kemanapun. Saat pergi jangan lupa memasukkan sketch book atau moleskin ke tas kamu.
- Cobalah menulis bebas. Tuangkan dalam tulisan apapun yang ada dalam pikiran kita tanpa dibatasi oleh topik, ejaan, tata bahasa. Beberapa penulis sering menggunakan teknik ini untuk mengumpulkan ide awal sebagai permulaan untuk menulis formal.
- Menjauh dari komputer. Sekali waktu lupakan komputermu. Jalan-jalan disekitar rumah, lalukan stretching atau berinteraksi dengan orang lain disekitarmu.
- Berhenti menghakimi diri sendiri. Akui kesalahan, susun rencana lebih baik, ambil langkah untuk perubahan dan lalukan apa yang bisa dilakukan.
- Ambil istirahat sejenak. Tidak perlu memaksakan diri ketika otak sudah penuh dan susah berkonsentrasi. Bermain game, mengunjungi teman atau hal apapun yang membuat pikiranmu rileks dan fresh kembali.
- Bernyanyi di kamar mandi. Ekspresi kreatif akan memotivasi otakmu.
- Minum kopi. Bagi sebagian orang, chemistry secangkir kopi adalah adrenalin yang mempercepat fungsi otak kembali.
- Mendengarkan musik baru. Menstimulasi otak dengan alunan musik yang memberi rasa nyaman.
- Terbuka. Pertimbangkan ide-ide baru dengan serius.
- Berinteraksi dengan orang-orang kreatif. Dapatkan pengalaman dengan bergaul dengan orang-orang yang lebih kreatif disekitarmu.
- Dapatkan umpan balik atau kritik. Jadilah rendah hati dan belajar dari orang lain dengan menerima kritik dan saran mereka. Behance atau deviantart bisa menjadi pilihan untuk memajang karyamu dan menerima kritikan.
- Berkolaborasi. Bekerja dengan orang lain dapat meningkatkan skill dan pengalaman. Kompetisi dan kerjasama adalah motivasi yang besar.
- Jangan menyerah. Ingat Dr Seuss ditolak 28 kali oleh penerbit sebelum ia menjadi terkenal di dunia.
- Latihan, latihan, latihan. Penelitian menunjukkan seseorang perlu melakukan profesinya rata-rata selama 7 tahun untuk menjadi yang terbaik dalam hal itu.
- Biarkan dirimu membuat kesalahan. Jangan takut berbuat kesalahan. Ide baru terkadang keluar dari sebuah kesalahan.
- Pergi ke tempat yang baru. Temukan ide dari tempat-tempat baru yang menarik untuk dikunjungi.
- Bersyukurlah untuk apa yang kamu miliki.
- Istirahat yang cukup. Ingat kamu tidak dalam kondisi terbaik jika kurang tidur.
- Ambil risiko. Semua peluang keberhasilan selalu dihantui dengan kemungkinan kegagalan.
- Langgar aturan. Kembangkan ide keluar dari ruang yang membatasi. Lalukan sesuatu yang ‘out of the box’.
- Jangan memaksa. Beberapa hal yang terlalu keras terkadang tak sebanding dengan usaha. Cobalah perspektif baru.
- Baca kamus. Pelajari kosakata baru. Temukan ide baru.
- Buat kerangka. Petakan kerangka kerja untuk membuatmu fokus pada hal-hal yang seharusnya dilakukan.
- Berhentilah mencoba menjadi orang lain. Buat standar untuk diri sendiri.
- Punya ide? Ide bisa dating kapan dan dimana saja. Tulislah sebelum terlupa. Gunakan buku catatan atau aplikasi semacam Evernote.
- Bersihkan ruang kerja. Buang benda-benda yang tidak perlu disekitar ruang kerja yang bisa mengganggu konsentrasi.
- Bersenang-senang. Menempatkan pikiran pada kondisi rileks untuk setiap pekerjaan menjadi cara terbaik untuk mengeksplorasi diri sendiri.
- Selesaikan sesuatu. Ada kepuasan tersendiri ketika kita mampu menyelesaikan tugas dengan baik.